Saturday, January 11, 2020

Berkunjung ke Mori Art Museum dan Menikmati Senja di Tokyo City View Roppongi.

Doc Pribadi 

Apabila kalian memiliki rencana liburan ke Tokyo, saya sangat merekomendasikan Roppongi Hills sebagai salah satu tujuan tempat wisata kalian. Roppongi Hills letaknya tidak jauh dari stasiun Roppongi, hanya membutuhkan waktu kira-kira 10-15 menit dengan berjalan kaki. Gedung Tinggi dengan halaman luas, Maman Spider Sculpture menjadi ciri khasnya. Banyak wisatawan yang tertarik dan mengambil foto di tempat ini.




Terutama untuk kalian pencinta seni ataupun fotografi. Di gedung Mori Roppongi Hills terdapat museum yang berkonsep kontemporer dan international, Mori Art Museum. Museum ini berada di lantai 53F Roppongi Hills Mori Tower. Jam buka museum dari jam 10 pagi sampai jam 10 malam. Khusus di hari selasa museum hanya buka sampai jam 5 sore. Museumnya sangat luas, tidak ada batasan waktu selama berada di dalam museum, tempat duduk dan WIFI pun tersedia di sana. Harga tiket untuk orang dewasa saat itu 1.800 Yen sudah termasuk tiket Museum dan Tokyo City View. Bahasa yang digunakan yaitu bahasa Jepang dan bahasa Inggris. Semua sangat tertata, tertib, dan rapih.




Setelah berkunjung ke Museum, lanjut ke Tokyo City View. Masih di gedung yang sama, hanya saja Tokyo City View berada di 52F. Sesuai dengan namanya, di Tokyo City View kalian bisa melihat pemandangan kota Tokyo dari ketinggian 250m di atas permukaan laut. Tidak ada gedung yang menghalangi pemandangan, bahkan dari sini kalian bisa melihat Menara Tokyo, dan juga Gunung Fuji. Di Tokyo City View memang sangat ramai, banyak orang yang duduk menikmati senja sembari melihat pemandangan lampu kota. Akan lebih indah jika lampu Tokyo Tower sudah menyala.


Tempat berikutnya yang wajib di jelajahi adalah Sky Deck. Sky Deck merupakan rooftop dari gedung Mori, para pengunjung akan menikmati keindahan pemandangan kota dari ketinggian 270m di atas permukaan laut, jam buka Sky Deck dari jam 11 pagi sampai jam 8 malam, batas pembelian tiket dan masuk hanya sampai jam 19.30. Waktu bisa berubah tergantung kondisi cuaca. Untuk mengunjungi Sky Deck kalian harus membeli tiket terlebih dahulu di mesin penjualan tiket otomatis, tepatnya di depan 
pintu masuk, sebelum masuk petugas menjelaskan beberapa ketentuan yang harus dipatuhi ketika sedang berada di rooftop, seperti tidak boleh memakai alat bantu kamera (tongsis/tripod), tidak boleh membawa tas, dll. Setelah memasuki ruangan kita diarahkan ke dalam ruang penitipan barang/koin loker.  Bawalah barang yang dibutuhkan saja seperti handphone dan kamera. Jangan lupa siapkan uang 100/200 yen untuk koin loker, ini hanya untuk jaminan saja. Setelah mengambil barang, koin tersebut akan keluar lagi alias gratis.



Setelah itu kita akan diarahkan ke rooftop dengan menggunakan lift. Di atas kita bebas berfoto-foto asalkan tidak mengganggu space khusus. Di sana terdapat space khusus dimana terdapat seorang petugas yang membawa kamera dan kita bisa menggunakan jasa petugas tersebut. Pertama kita difoto dengan kameranya, setelah itu kita difotokan dengan kamera pribadi kita. Untuk mencetak hasil foto yang diambil dari kamera petugas tersebut kita hanya perlu ke depat pintu masuk (di depan pembelian tiket) karena di sana foto kita sudah otomatis di cetak dengan ukuran lumayan besar. Dengan harga 2000 Yen kita mendapatkan Map berisikan foto dengan barcode dimana saat kita scan barcode tersebut terdapat softcopy foto kita loh. Jangan lupa juga ya mampir ke Museum Shop untuk membeli berbagai pernak-pernik menarik seperti goodie bag, mug, pin, kaos dll. Saya membeli 2 goodie bag bertuliskan Mori Art Museum dengan harga 500 Yen per pcs. Selamat berkunjung! Atau bahkan kamu sudah pernah berkunjung ke Mori Art, Tokyo City View, dan Sky Deck? Cerita dong pengalaman kamu di kolom komentar. Terima Kasih :)

Berkunjung ke Mori Art Museum dan Menikmati Senja di Tokyo City View Roppongi.

Doc Pribadi  Apabila kalian memiliki rencana liburan ke Tokyo, saya sangat merekomendasikan Roppongi Hills sebagai salah satu tuju...